Home / Ekonomi Bisnis / Puluhan Unit Perahu Fiber Pengadaan Tahun 2021/2022 Belum Didistribusi, Ini Penjelasan Sekretaris Diskan

Puluhan Unit Perahu Fiber Pengadaan Tahun 2021/2022 Belum Didistribusi, Ini Penjelasan Sekretaris Diskan

Bagikan Artikel ini:

KAIMANANEWS.COM – Puluhan unit perahu fiber pengadaan tahun 2021 dan 2022 masih terparkir di Halaman Kantor Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Kaimana.

Disetiap perahu yang bercat warna ungu tersebut, tertulis Dinas Perikanan Tahun 2021 dan Dinas Perikanan Tahun 2022. Perahu fiber ini informasinya akan dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Sekretaris Dinas Perikanan Kaimana, Ika Damayanti, S.St.Pi,M.M ketika dikonfirmasi terkait hal ini mengatakan, perahu fiber dimaksud dalam waktu dekat akan diserahkan kepada masyarakat nelayan berdasarkan proposal yang diajukan.

Dijelaskan, jumlah proposal permohonan bantuan yang masuk ke Dinas Perikanan cukup banyak, sehingga langkah yang diambil Dinas adalah melakukan identifikasi penerima bantuan.

Baca Juga:  Ratusan Pelaku UMKM dan Entrepreneur Muda Kaimana Ikut Pelatihan Pengelolaan Bantuan Modal

Identifikasi diperlukan agar bantuan yang disalurkan benar-benar tepat sasaran, mengingat semakin kesini jumlah proposal semakin banyak sehingga proses identifikasi masih terus dilakukan.

“Dalam waktu dekat akan dibagikan. Soal seperti apa pembagiannya nanti Bidang Perikanan Tangkap dan pimpinan yang akan mengatur sesuai hasil identifikasi,” ujar Ika Damayanti disela kegiatan diversifikasi usaha wanita nelayan melalui pengolahan dan sertifikasi kerjasama Dinas Perikanan dan GEF 6, Selasa (9/7/2024) lalu.

Disebutkan, jumlah proposal permohonan bantuan yang masuk ke dinas berdasarkan data Bidang Perikanan Tangkap mencapai lebih dari 500. Sementara perahu fiber sendiri berjumlah total 64 unit, yakni pengadaan tahun 2021 sebanyak 24 unit dan tahun 2022 sebanyak 40 unit.

Baca Juga:  Dinas PKH PB Monitoring Pengambilan Sampel Darah Hewan Ternak dan Sampel Pangan di Kaimana

“Fiber ini lengkap dengan mesinnya. Ada juga sarana prasarana tangkap seperti jaring dan lainnya, tetapi untuk peralatan tangkap biasanya langsung dibagikan ketika ada permohonan dari masyarakat,” ungkap Ika.

Disisi lain ia juga berharap, bantuan perahu fiber dimaksud segera didistribusikan, karena selain sulit untuk menjaganya, juga agar tidak menimbulkan pertanyaan terkait alasan belum disalurkannya bantuan dan mencegah rusaknya fisik perahu. |isw|


Bagikan Artikel ini:

Check Also

Pembisnis Pakaian Datangi DPRK Kaimana, Ketua Komisi B: Kami akan Cari Solusi Penyelesaian

Bagikan Artikel ini: KAIMANANEWS.COM – Sedikitnya belasan perwakilan pelaku bisnis pakaian yang beroperasi di Pasar …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *